pulau moti dalam kota ternate, maluku utara (malut), dijadikan pusat pengembangan budidaya rumput laut, sebab perairan pantai pulau tersebut amat cocok supaya usaha budidaya rumput laut.
wali kota ternate, burhan abdurrahman, selama ternate, sabtu, menyampaikan pemkot ternate telah mengalokasikan anggaran dalam apbd 2013 sebesar rp100 juta lebih agar membantu warga setempat selama mengembangkan budidaya rumput laut.
pemkot ternate menjadikan pulau moti pusat pengembangan budidaya rumput laut supaya memperbaiki kesejahteraan masyarakat dalam situ sekaligus menjalankan lapangan kerja terhadap kaum pencari kerja setempat, ujarnya.
usaha budidaya rumput laut menjanjikan hal cukup sulit sebab cuma pada kurun waktu 40 hari sudah mampu dipanen, selain itu usaha budidaya rumput laut tidak memerlukan modal yang terlalu besar.
Informasi Lainnya:
- Tips Sebelum Berlibur
- Mau Berwisata? Ini tipsnya
- Mau Berwisata? Ini tipsnya
- Melangsingkan Badan Dengan Cara Alami
menurut wali kota, warga dan mengembangkan budidaya rumput laut pada moti dipastikan tidak hendak mengalami kesulitan pemasaran, sebab sepenuhnya mau serap untuk bahan baku pabrik rumput laut dalam kota ternate.
pabrik rumput laut pada kota ternate dan dibangun melalui dana rp10 miliar lebih itu merupakan santunan dari kementerian perindustrian agar keluar dari kesulitan pemasaran dan di ini sering dialami petani rumput laut dalam berbagai daerah selama malut.
wali kota menambahkan, pemkot ternate dan ingin menjajaki pengembangan budidaya ikan kerapu pada pulau moti serta sejumlah pulau yang lain dalam kota ternate, sebab prospek pasar ikan kerapu amat bagus, terlalu pula harganya sangat mahal.
usaha budidaya rumput laut atau ikan kerapu serta adalah solusi bagi kaum nelayan dan tidak memiliki sarana penangkapan ikan yang memadai supaya menangkap ikan dalam perairan lepas pantai.